PKS Sumbar
News Update
Loading...

Gubernur Sumbar

[Gubernur Sumbar][recentbylabel2]

Anggota Legislatif

[Anggota Legislatif][recentbylabel]

PKS Sumbar

04 Februari 2025

Fraksi PKS DPRD Sumbar Dukung Ranperda Kemudahan Berusaha

Fraksi PKS DPRD Sumbar Dukung Ranperda Kemudahan Berusaha



SUMBAR.PKS.ID, PADANG– Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Sumatera Barat (Sumbar) menyatakan dukungan terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Kemudahan Berusaha yang sedang dibahas di DPRD Sumbar. Hal tersebut disamapaika saat rapat dengan pendapat pada Selasa (21/1) di gedung DPRD Sumatera Barat.

Menurutnya, Ketua Komisi III DPRD Sumbar, Mokhlasin, Yang juga Anggota Legislatif dari PKS ini menegaskan bahwa ranperda ini bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, menciptakan iklim usaha yang kondusif, serta membuka peluang kerja bagi masyarakat.

"Tujuan utamanya (ranperda) ini adalah meningkatkan pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan masyarakat, menciptakan iklim berusaha yang kondusif, meningkatkan daya seiring daerah, dan membuka lapangan pekerjaan," ujar Mokhlasin, waka komisi III DPRD sumbar, sekaligus ketua tim pembahas ranperda di Gedung DPRD Sumbar, Selasa (21/1).

Ia menyoroti tantangan yang masih dihadapi dalam pengembangan usaha di Sumbar, khususnya terkait birokrasi dan komunikasi yang dinilai masih lemah. Menurutnya, hal ini menjadi penghambat utama dalam meningkatkan investasi dan pertumbuhan ekonomi daerah.

Selain mendukung ranperda ini untuk segera disahkan menjadi perda, Fraksi PKS juga menekankan pentingnya transparansi dalam proses perizinan dan pengembangan sistem digital yang lebih efisien.

Dalam rapat tersebut, turut hadir Wakil Ketua DPRD Sumbar, M. Iqra Chissa Putra, Evi Yandri Rajo Budiman, serta Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumbar, Yozawardi.

31 Januari 2025

PKS Payakumbuh Perkuat Keterampilan Kebencanaan melalui Kegiatan Diksar TRC

PKS Payakumbuh Perkuat Keterampilan Kebencanaan melalui Kegiatan Diksar TRC


SUMBAR.PKS.ID, Payakumbuh– Dalam upaya mengasah dan memperkuat keterampilan kebencanaan kader dan simpatisan, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Payakumbuh menggelar Pendidikan Dasar (Diksar) Tim Reaksi Cepat (TRC) bagi kader partai yang tergabung ke dalam bidang kepanduan di Kota Payakumbuh.

Kegiatan ini berlangsung di Kapalo Banda Taram pada Minggu hingga Senin (26-27/1/2024) dan diisi dengan berbagai pelatihan dan praktik lapangan.

Ketua DPD PKS Kota Payakumbuh, Hamdi Agus, mengungkapkan bahwa Diksar TRC ini tidak hanya menjadi sarana pembekalan ilmu kebencanaan, tetapi juga kesempatan  bagi masyarakat yang ingin tergabung  kedalam partai.

“Mudah-mudahan acara ini berjalan lancar dan diberkahi Allah SWT. Terima kasih kepada panitia dan instruktur yang telah bekerja keras menyelenggarakan kegiatan ini,” ujarnya.

Selain materi kebencanaan, peserta juga mengikuti aktivitas fisik seperti hiking air tujuh tingkat dan outbound. Hal ini bertujuan untuk melatih ketahanan fisik dan mental dalam menghadapi situasi darurat.

Hamdi Agus juga menegaskan bahwa PKS bukan hanya partai politik, tetapi juga organisasi yang aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan. Diksar TRC ini menjadi langkah awal bagi peserta yang ingin bergabung lebih dalam melalui pembinaan lanjutan anggota PKS (UPA).

“Kita akan selalu dibutuhkan oleh masyarakat, khususnya dalam upaya penanganan bencana. Semoga peserta dapat menyerap seluruh materi yang disampaikan,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Bipandu DPD PKS Payakumbuh, Semardi (Cun), berharap pelatihan ini mampu melahirkan relawan yang siap terjun membantu masyarakat dalam berbagai situasi darurat.

“Ini langkah awal untuk melahirkan relawan yang siap membantu masyarakat dalam berbagai situasi darurat,” pungkasnya.(HUMAS)
Anggota DPR RI Rahmat Saleh Titip Pesan untuk Kepala BPN Sumbar yang Baru: BPN Harus Berlari Kencang!

Anggota DPR RI Rahmat Saleh Titip Pesan untuk Kepala BPN Sumbar yang Baru: BPN Harus Berlari Kencang!


SUMBAR.PKS.ID, Padang – Anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi PKS Sumbar I, Rahmat Saleh, menitipkan harapan besar kepada Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sumatera Barat yang baru, Teddi Guspriadi, agar lebih cepat dan responsif dalam melayani masyarakat.

Hal itu ia sampaikan dalam acara pisah sambut Kepala Kanwil BPN Sumbar dari kepemimpinan dari Sri Puspita Dewi kepada Teddi Guspriadi,  di ZHM Premiere Hotel, Padang, Jumat (24/1/2025).

Rahmat mengapresiasi dedikasi Sri Puspita Dewi selama menjabat. “Terima kasih atas pengabdian luar biasa Ibu Sri Puspita Dewi,” ujarnya.

Sementara kepada Teddi Guspriadi, Rahmat berharap kepemimpinan baru ini dapat membawa perubahan signifikan dalam pelayanan pertanahan.

“Saya tahu Pak Teddi suka lari, jadi saya harap BPN semakin kencang ke depan,” ujarnya dengan nada bercanda, namun penuh makna.

Sebagai anggota DPR yang membidangi urusan pemerintahan dan pertanahan, Rahmat menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas birokrasi.

Dalam kesempatan itu, Rahmat juga menyoroti permasalahan pertanahan di Sumatera Barat, termasuk sengketa lahan dan hak ulayat.

“BPN harus proaktif menyelesaikan konflik tanah, terutama yang berkaitan dengan hak ulayat dan kepemilikan lahan masyarakat adat,” tegasnya.

Selain itu, ia menekankan pentingnya percepatan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). “Program PTSL harus menjadi prioritas agar seluruh bidang tanah memiliki kepastian hukum dan mengurangi potensi sengketa,” katanya.

Rahmat juga menyoroti pentingnya sinergi antara BPN dengan pemerintah daerah dan instansi terkait.

“Kolaborasi yang baik akan mempercepat penyelesaian masalah pertanahan dan mendukung pembangunan daerah,” ungkapnya.

Ia berharap sinergi ini dapat memperlancar proyek strategis, seperti pembangunan infrastruktur jalan tol dan fasilitas publik lainnya.(Humas)

28 Januari 2025

Nevi Zuairina Dorong Stabilitas Pasokan Gas untuk Listrik dan Industri di Kepri

Nevi Zuairina Dorong Stabilitas Pasokan Gas untuk Listrik dan Industri di Kepri

SUMBAR.PKS.ID, JAKARTA– Hj. Nevi Zuairina, Anggota DPR RI Komisi XII, Fraksi PKS menyampaikan  pandangannya terkait stabilitas pasokan gas untuk mendukung keberlanjutan listrik dan industri di Kepulauan Riau (Kepri). Menurut Nevi, sebagai daerah dengan potensi ekonomi besar, Kepri membutuhkan sistem pasokan gas yang stabil, andal, dan terjangkau, terutama di Batam yang menjadi pusat industri dan perdagangan nasional.

“Keberlanjutan pasokan gas sangat krusial untuk mendukung operasional listrik dan industri di Kepulauan Riau, terutama di Batam yang menjadi salah satu pusat industri dan perdagangan nasional,” ujar Hj. Nevi Zuairina.

Politisi PKS ini melanjutkan, saat ini Batam mengandalkan pasokan gas sebesar 10 BBTUD untuk memenuhi kebutuhan listrik lebih dari 1,5 TWh per tahun. Pasokan tersebut mendukung pembangkit listrik seperti PLTG Tanjung Uncang dan sejumlah pelanggan industri besar.

Terkait harga gas, Legislator Sumatera Barat II ini menyoroti pentingnya evaluasi keberlanjutan harga rata-rata USD 6 per MMBTU yang diterapkan untuk PLN Batam. Harga ini telah diatur melalui Peraturan Menteri ESDM Nomor 8 Tahun 2020, namun perlu terus ditinjau agar tidak membebani industri dan masyarakat.

“Kita harus memastikan bahwa harga gas tetap kompetitif agar dapat mendorong efisiensi bisnis, kehandalan produksi, dan keberlanjutan lingkungan,” tambahnya.

Dalam sejumlah diskusi, Anggota DPR periode kedua ini juga menyerap aspirasi dari para pelaku usaha di Kepri, yang menginginkan kepastian terkait harga gas dan listrik.

“Para pelaku usaha meminta agar harga gas dan listrik tidak mengalami kenaikan, karena kestabilan harga ini sangat penting untuk menjaga daya saing industri di tengah pemulihan ekonomi,” tegasnya.

Nevi menekankan bahwa kepastian harga akan memberikan ruang bagi pelaku usaha untuk terus berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional.

Anggota FPKS ini juga menyoroti peluang besar dari potensi cadangan gas raksasa di Lapangan Natuna D Alpha. Ia mendorong Pemerintah Daerah Kepri untuk memaksimalkan peluang ini dengan mengembangkan kawasan industri berbasis gas dan meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat terkait manfaat ekonomi yang dapat diraih.

Selain itu, Nevi menggarisbawahi bahwa alokasi gas ekspor ke Singapura dapat dialihkan untuk kebutuhan domestik, seperti Batam. “Gas yang diekspor ke Singapura sebenarnya bisa dialihkan untuk memenuhi kebutuhan energi di Batam. Kita juga harus mengoptimalkan gas dari lapangan-lapangan yang belum terserap, karena masih banyak potensi yang belum dimanfaatkan,” jelasnya.

Nevi juga mengungkapkan perlunya sinkronisasi data antara berbagai pihak, seperti PLN dan PGN, terkait kebutuhan dan pasokan gas. “Ada potensi 90 BBTUD gas di Natuna yang tidak terserap. Jika data ini benar, jumlah tersebut lebih dari cukup untuk dialirkan ke Batam dan mendukung kebutuhan energi di Kepri,” tambahnya.

Ia juga menegaskan pentingnya rekonsiliasi data antara PLN, PGN, dan pemangku kepentingan lainnya agar perencanaan dan eksekusi dapat berjalan lebih efektif.

“Pengembangan EBT di Kepri perlu mendapat perhatian khusus sebagai langkah jangka panjang untuk mengurangi ketergantungan pada gas,” tegas Nevi.

“Saya mengajak semua pihak, termasuk Pemerintah Pusat, Daerah, dan pelaku usaha, untuk bersama-sama memastikan pasokan gas di Kepri tidak hanya stabil, tetapi juga berkontribusi pada kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat setempat,” tutup Nevi Zuairina. (Rds)
Anggota DPRD Fraksi PKS Syofian Hendri Dorong Pemanfaatan Perkarangan untuk Ketahanan Pangan

Anggota DPRD Fraksi PKS Syofian Hendri Dorong Pemanfaatan Perkarangan untuk Ketahanan Pangan




SUMBAR.PKS.ID, SILUNGKANG TIGO – Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat dari Fraksi PKS, Syofian Hendri, S.Pd.I, MM, menghadiri acara Gotong Royong (Goro) Bersama yang diadakan oleh Kelompok Wanita Tani (KWT) Desa Silungkang Tigo Dusun Stasiun pada Kamis,(16/1/2025).

Acara ini juga dihadiri oleh jajaran Pemerintah Desa (Pemdes) Silungkang Tigo, Bhabinkamtibmas, serta mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Negeri Padang (UNP).

Berdasarkan informasi yang didapatkan. Kegiatan ini rutin dilakukan setiap Kamis, dengan  tujuan  memperkuat dan menyukseskan program swasembada pangan di tingkat desa.

Dalam acara tersebut, Syofian Hendri mengajak masyarakat untuk memanfaatkan setiap jengkal lahan di pekarangan rumah untuk menanam tanaman yang bermanfaat.

“Harapan kami, jangan sampai pekarangan rumah dibiarkan ditumbuhi rumput liar. Mari tanam tanaman yang bermanfaat agar swasembada pangan di daerah kita dapat tumbuh dan berkembang pesat,” ujar Syofian.

Syofian juga menekankan pentingnya kolaborasi antara masyarakat, pemerintah, dan kelompok tani untuk mewujudkan kemandirian pangan. Menurutnya, gerakan peduli lingkungan, seperti memanfaatkan pekarangan untuk bercocok tanam, merupakan langkah sederhana namun berdampak besar bagi swasembada pangan.

 “Ayo kita gerakkan masyarakat untuk peduli lingkungan. Dengan kerja sama dan kepedulian, kita bisa menciptakan desa yang mandiri pangan,” pungkasnya. (Humas)
Anggota DPRD Mulyadi Muslim: Penanganan Stunting Butuh Kolaborasi Semua Pihak

Anggota DPRD Mulyadi Muslim: Penanganan Stunting Butuh Kolaborasi Semua Pihak


SUMBAR.PKS.ID, PADANG – Anggota DPRD Kota Padang dari Fraksi PKS, Mulyadi Muslim, Lc MA, menyoroti tingginya angka stunting sebagai masalah kesehatan masyarakat yang membutuhkan perhatian serius dan kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat.

Mulyadi menegaskan bahwa stunting bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga memerlukan peran aktif masyarakat dalam penanganannya. "Kesehatan masyarakat adalah hal yang sangat mendesak dan merupakan tanggung jawab semua pihak. Stunting tidak bisa hanya diintervensi oleh pemerintah saja, tetapi juga memerlukan peran aktif setiap warga," ujar Mulyadi dalam pernyataannya pada Sabtu (25/1) di Padang.

Legislator PKS Dapil Padang I ini juga menambahkan bahwa pemerintah memiliki tanggung jawab penuh terhadap masyarakat kurang mampu. Ia menyampaikan kesiapan DPRD untuk mendukung penganggaran dalam APBD untuk mengatasi masalah stunting, dengan syarat program tersebut tepat sasaran.

"Jika menyangkut masyarakat kurang mampu, pemerintah harus bertanggung jawab penuh. Kami di DPRD siap menganggarkan kebutuhan ini dalam APBD sesuai kemampuan keuangan daerah, dengan catatan programnya tepat sasaran," tambahnya.

Sebagai langkah konkret, Mulyadi memberikan dukungan terhadap program pemerintah pusat mengenai pemberian makanan bergizi di sekolah. Menurutnya, selain membantu mengatasi masalah kesehatan, program ini juga dapat mendukung perekonomian masyarakat sekitar sekolah.

"DPRD Kota Padang mendukung penuh kegiatan pemberian makanan bergizi di sekolah, karena selain meningkatkan kesehatan anak-anak, hal ini juga dapat memberdayakan ekonomi masyarakat sekitar," ujar Mulyadi.

Ia berharap, dengan adanya kolaborasi yang kuat antara pemerintah, masyarakat, dan pemangku kepentingan lainnya, angka stunting di Kota Padang dapat ditekan, menciptakan generasi yang lebih sehat dan produktif di masa depan. (Rds)

24 Januari 2025

Mahyeldi-Vasko Usai ditetapkan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih, Akan dilantik Tanggal 6 Februari 2025

Mahyeldi-Vasko Usai ditetapkan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih, Akan dilantik Tanggal 6 Februari 2025


SUMBAR.PKS.ID, Padang  – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Barat secara resmi sudah menetapkan pasangan Mahyeldi Ansharullah dan Vasko Ruseimy sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat periode 2025-2030. Penetapan ini dilakukan dalam rapat pleno yang digelar di Padang pada Kamis, 9 Januari 2025, lalu. 

Usai penetapan Mahyeldi-Vasko sebagai calon
Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih dengan meraih 1.757.612 suara atau 77,12 persen dari total suara sah. Kini Saatnya menunggu masa pelantikan yang akan dilakukan.

Sesuai informasi disamapaikan Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto mengumumkan bahwa sekitar 270 kepala daerah terpilih hasil Pilkada Serentak 2024 akan dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto pada 6 Februari 2025 di Istana Kepresidenan, Jakarta.

Pelantikan itu merupakan bagian dari pelantikan pertama yang mencakup kepala daerah yang hasil pemilihannya tidak bersengketa atau tidak digugat ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Bima mengungkapkan hal tersebut melalui keterangan resmi pada Rabu (22/1/2025), dan menegaskan bahwa pelantikan ini akan dilaksanakan sesuai dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016, khususnya pada Pasal 164 B yang mengatur tentang pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.

“Insyaallah Pak Presiden akan melantik sesuai dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 Pasal 164 B,” kata Bima.

Maka dengan penetapan ini, usai pelantikan dilakukan Mahyeldi Ansharullah dan Vasko Ruseimy akan memimpin Sumatera Barat untuk lima tahun ke depan, periode 2025-2030.( HUMAS).

23 Januari 2025

Anggota DPR RI Nevi Zuairina Dukung Green Movement UCO Pertamina: Ini Berdampak Lansung Bagi Masyarakat

Anggota DPR RI Nevi Zuairina Dukung Green Movement UCO Pertamina: Ini Berdampak Lansung Bagi Masyarakat

SUMBAR.PKS.ID, JAKARTA - Peluncuran program Green Movement UCO (Used Cooking Oil) untuk membeli minyak jelantah dari masyarakat, yang nantinya diolah menjadi biofuel seperti Hydrotreated Vegetable Oil (HVO) dan Sustainable Aviation Fuel (SAF). Langkah ini mendapat dukungan dari Anggota DPR RI Komisi XII, Hj. Nevi Zuairina.

Menurut Nevi, program ini memberikan dampak besar bagi masyarakat dan lingkungan. “Langkah ini sangat bermanfaat karena tidak hanya mengurangi limbah rumah tangga, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya daur ulang,” ungkapnya.

Ia menyebut program ini sebagai salah satu upaya nyata dalam penerapan sistem ekonomi sirkular di Indonesia. Selain membantu menjaga lingkungan, program ini juga memberikan peluang tambahan penghasilan bagi masyarakat, terutama ibu rumah tangga, melalui penjualan minyak jelantah.

Dengan  demikian Nevi berharap inisiatif ini dapat diperluas ke seluruh pelosok Indonesia agar dampaknya semakin meluas. 

“Inisiatif seperti ini penting untuk menciptakan kesadaran yang lebih besar akan keberlanjutan dan manfaat ekonomi dari daur ulang,” imbuhnya..

Dengan adanya program Green Movement UCO, Pertamina tak hanya menunjukkan komitmen terhadap pengembangan energi berkelanjutan, tetapi juga mendukung pemberdayaan masyarakat melalui inovasi yang ramah lingkungan.

Ia menyarankan agar harga Rp6.000 per liter yang ditawarkan saat ini tetap kompetitif dibandingkan dengan penggunaan minyak jelantah untuk industri lain, seperti sabun atau lilin.

Selain itu, digitalisasi dengan pengembangan aplikasi untuk memudahkan masyarakat menemukan lokasi pengumpulan terdekat juga dianggap penting.

“Pertamina juga bisa mempertimbangkan digitalisasi dengan membuat aplikasi yang memudahkan masyarakat menemukan lokasi pengumpulan terdekat,” ujarnya.

Nevi berharap Program Green Movement UCO tidak hanya menjadi proyek sementara, tapi dapat menjadi inspirasi bagi sektor lain untuk mendukung daur ulang dan menciptakan energi bersih, sesuai dengan komitmen menjaga keberlanjutan lingkungan dan ekonomi.

“Program ini harus berkelanjutan. Pertamina perlu menjadi teladan dalam transisi energi dan melibatkan pelaku usaha kecil yang selama ini telah berperan dalam pengumpulan minyak jelantah. Kolaborasi yang inklusif akan memastikan keberhasilan program ini sekaligus memberikan manfaat ekonomi yang merata,” pungkasnya.(*)

22 Januari 2025

Hj. Nevi Zuairina Dukung My Rubel Competition di Pasaman Barat: Ciptakan Generasi Muda Kreatif dan Kompetitif

Hj. Nevi Zuairina Dukung My Rubel Competition di Pasaman Barat: Ciptakan Generasi Muda Kreatif dan Kompetitif



SUMBAR.PKS.ID, PADANG-Anggota DPR RI dari Fraksi PKS, Hj. Nevi Zuairina, memberikan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan My Rubel Competition di Pasaman Barat. Kompetisi ini melibatkan peserta dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari SD/MI, SMP/MTs, hingga SMA/MA/SMK, dengan tujuan mengasah kreativitas, membangun semangat kompetisi yang sehat, dan menanamkan nilai-nilai positif di kalangan generasi muda.

Dalam pesannya, Nevi menyampaikan apresiasi kepada para penyelenggara yang telah membuka ruang bagi anak-anak dan remaja untuk mengembangkan potensi mereka. Ia menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai ajang membentuk karakter generasi penerus bangsa.

“Generasi muda adalah masa depan bangsa. Kompetisi ini tidak hanya menjadi tempat untuk menunjukkan bakat, tetapi juga melatih kepercayaan diri, kedisiplinan, dan semangat pantang menyerah. Saya sangat mendukung acara seperti ini, terutama yang melibatkan anak-anak di berbagai jenjang pendidikan,” ujar legislator  PKS Sumbar II, Nevi Zuairina.

Dalam  kegiatan tersebut menghadirkan berbagai kategori lomba yang menarik, mulai dari seni seperti menggambar dan menyanyi, hingga olahraga dan karya ilmiah remaja. Peserta dari tingkat SD/MI menunjukkan kreativitas yang luar biasa, sementara pelajar SMP/MTs dan SMA/MA/SMK memamerkan inovasi dan kemampuan intelektual yang menginspirasi.

Hj. Nevi Zuhairina juga menyoroti pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, pihak sekolah, dan orang tua untuk mendukung kegiatan serupa agar terus berlanjut. Ia meyakini bahwa dukungan berkelanjutan dari berbagai pihak akan memberikan dampak besar bagi perkembangan anak-anak.

“Penting bagi kita semua untuk memberikan ruang bagi generasi muda untuk berkembang, baik secara akademik maupun non-akademik. Saya berharap kompetisi ini menjadi langkah awal untuk melahirkan generasi unggul yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional,” jelasnya lebih lanjut.

Hj. Nevi Zuairina percaya bahwa Pasaman Barat memiliki potensi besar untuk melahirkan generasi muda yang kreatif dan berdaya saing.

Dengan terselenggaranya My Rubel Competition, Nevi optimistis bahwa acara ini akan memberikan dampak positif bagi perkembangan generasi muda di Pasaman Barat dan menjadi pondasi kuat untuk mencetak anak-anak berprestasi yang siap berkontribusi bagi kemajuan bangsa.

“Melalui ajang seperti ini, kita menciptakan peluang bagi anak-anak untuk mengeksplorasi potensi mereka. Saya sangat berharap acara ini dapat menjadi inspirasi bagi kegiatan serupa di masa depan,” tutupnya. (Hms)

PKS Sumbar

Kolom

[Kolom][recentbylabel3]
Pemberitahuan
Jangan lupa untuk like dan subscribe PKS Sumbar.
Done