SUMBAR.PKS.ID AGAM — Komitmen Anggota Komisi XII DPR RI dari Fraksi PKS, Hj. Nevi Zuairina, dalam memperjuangkan kesejahteraan masyarakat Sumatera Barat II kembali ditunjukkan melalui penyaluran bantuan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dari PT Bukit Asam. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis kepada masyarakat di Kabupaten Agam dan Pasaman Barat, dalam rangkaian kunjungan kerjanya baru-baru ini.
Di Kabupaten Agam, bantuan diserahkan kepada pengurus Masjid At-Taqwa yang berada di Jorong Mantuang, Nagari Batabuah, Kecamatan Canduang. Dalam sambutannya, Nevi menekankan pentingnya peran masjid sebagai pusat spiritual sekaligus sosial masyarakat. “Masjid harus menjadi pusat pengembangan masyarakat dan dakwah, bukan hanya tempat ibadah. Maka perhatian terhadap keberadaannya sangat penting,” ujar Nevi.
Selanjutnya di Kabupaten Pasaman Barat, Nevi menyerahkan bantuan kepada Kelompok Tani Baiyo di Nagari Kajai Selatan, Kecamatan Talamau. Bantuan tersebut bertujuan untuk meningkatkan produktivitas petani dan memperkuat ketahanan pangan lokal. “Sektor pertanian adalah tulang punggung ekonomi masyarakat pedesaan. Maka perlu kolaborasi berkelanjutan antara negara, BUMN, dan masyarakat untuk menguatkannya,” jelasnya.
Tidak hanya itu, Nevi juga menyerahkan bantuan kepada Yayasan Rumah Belajar (Rumbel) Buk Lina di Simpang Empat, Pasaman Barat. Yayasan ini bergerak di bidang pendidikan nonformal dan fokus pada anak-anak dari keluarga kurang mampu. Menurut Nevi, sektor pendidikan berbasis masyarakat perlu terus mendapat dukungan karena berperan besar dalam pemerataan akses pendidikan.
Wakil rakyat dari Dapil Sumbar II ini menegaskan bahwa bantuan TJSL ini merupakan hasil sinergi antara dirinya selaku anggota Komisi XII DPR RI yang membidangi BUMN, dengan PT Bukit Asam sebagai BUMN yang memiliki komitmen pada pembangunan sosial masyarakat. “Insya Allah, kami akan terus memperjuangkan hadirnya program-program yang langsung menyentuh kebutuhan rakyat seperti ini, agar dampaknya semakin luas dan nyata bagi masyarakat,” tutup Nevi.
Program TJSL ini diharapkan menjadi jembatan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pendekatan sosial, spiritual, dan ekonomi secara terpadu.
